Museum Teddy Bear Jeju Island


Museum yang menjadi salah satu daya tarik Pulau Jeju ini memamerkan aneka koleksi boneka beruang  termasuk 23 boneka bersejarah yang berumur lebih dari 100 tahun produksi The Steiff Co. Museum Teddy Bear ini menjadi ciri khas negara Korea Selatan. Letaknya di sebuah pulau wisata bernama Pulau Jeju atau dalam bahasa Korea disebut Jeju-do. Pulau wisata ini terletak di Korea Selatan yang posisinya berdekatan dengan negara Jepang. Museum ini dibuka pertama kali pada tanggal 20 April 2001.


Museum ini sendiri terdiri dari 2 buah ruang pameran, gift shop, cafe, dan juga sebuah taman di mana dari taman ini sahabat wisata muslim dapat melihat pemandangan Pantai Jungmun. Di dalam ruang pameran terdapat seribu jenis boneka beruang yang dipamerkan. Uniknya, di sana dapat melihat bagaimana kota Seoul berkembang dan mengubah penampilannya dari waktu ke waktu melalui sejumlah diorama yang diekspresikan oleh boneka-boneka Teddy Bear.

Pada ruang pameran pertama, pengunjung dapat melihat penampilan ibu kota Seoul pada masa kerajaan Chosun dan sebelum kemerdekaan dari penjajahan Jepang. Para pengunjung juga dapat melihat prosedur penetapan Seoul sebagai ibu kota di kerajaan Chosun. Semuanya ditampilkan melalui berbagai diorama yang  diperagakan oleh boneka-boneka beruang Teddy Bear yang seakan-akan hidup

Tapi tunggu dulu, ini masih belum selesai, karena masih ada ruangan pameran kedua yang sayang dilewatkan untuk dikunjungi. Ruang pameran kedua ini dihiasi sebagai ruang khusus Kota Seoul. Di sini, diorama menampilkan kota Seoul saat ini, mulai dari kecamatan Apgujeong sampai kecamatan Samcheong. Di dalamnya, terdapat sejumlah daerah seperti Myeongdong, anak sungai Cheonggye, pintu masuk arah Timur, balai kota Seoul, dan sebagainya. Selain itu, para pengunjung dapat menyaksikan sejumlah miniatur simbol budaya yang mengibarkan nama Korea seperti B-boy, pertunjukan tanpa kata-kata yaitu Nanta, dan lain-lain. 



Di museum yang penuh atraksi ini, sangat sayang jika melewatkan setiap obyek dan atraksi untuk diabadikan dengan foto. Untuk para pengunjung yang ingin mengambil foto  disediakan sebuah ruangan khusus untuk berfoto. Dengan begitu, siapa saja dapat mengambil foto bersama para boneka beruang Teddy dengan bebas. Pada sebuah ruangan khusus yang lain, kita juga dapat mengetahui sejarah boneka beruang Teddy lewat 23 buah boneka beruang antik dan bersejarah yang telah berumur lebih dari 100 tahun.

Selain itu,  terdapat sebuah ruang pameran yang dinamakan “Goong”. Sahabat wisata muslim mungkin bertanya-tanya ruangan apa lagi ini? Ternyata ruangan ini dibuat menyerupai tempat syuting sinetron berjudul “Goong” atau “Princess Hours”. keren sekali bukan? Tentu hal ini memberikan keceriaan khusus kepada para pengunjung  karena boneka-boneka beruang tersebut pernah tampil di sinetron Korea terkenal, yaitu ” The Princess Hours”. Uniknya lagi, dioramanya bertemakan seperti dalam skenario drama tersebut.


Selain pengunjung biasa, museum ini banyak didatangi mereka yang menjadi kolektor Teddy Bear. Kolektor-kolektor asal Eropa ini biasanya memburu boneka beruang keluaran kuno dengan harga yang tidak murah. Bagi yang bukan kolektor, museum ini tetap menjanjikan keasyikan karena sahabat wisata muslim bisa berfoto bersama boneka-boneka lucu ini. Museum ini juga menyediakan sudut gift shop yang menyediakan boneka, handuk, tas, kaos, dan frame foto bernuansa Teddy Bear.

Museum Teddy Bear ini mempunyai area outdoor bernama Teddy’s Forest. Di tempat ini banyak sekali patung Teddy Bear yang bisa sahabat wisata muslim manfaatkan untuk berfoto. Sahabat wisata muslim  juga tidak perlu khawatir akan kelaparan karena ada coffe shop dan restoran yang nyaman dengan view Pantai Jungmun.

Untuk mencapai Museum Teddy Bear  ini, Anda harus terbang dari Seoul menuju Jeju Island dengan waktu tempuh sekitar 50 menit. Sesampainya di  bandara Jeju, sebaiknya naik bus menuju Seogwipo dan turun di kompleks resort Jungmun. Dari sini sahabat wisata muslim  tinggal berjalan sekitar 5 menit menuju Museum Teddy Bear. Museum ini buka setiap hari dari pukul 09.00 – 19.00, kecuali pada musim panas buka hingga pukul 22.00.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Kerajaan Kurcaci di China

Danau Ubur-Ubur

Melindungi lahan gambut Indonesia dengan Pemetaan Lahan untuk Restorasi Gambut